Dalam webinar pendampingan bulanan kelas Jurnal Homeshooling Rumah Inspirasi siang ini, saya kembali diingatkan mengenai betapa pentingnya membangun kebiasaan baik yang akan membentuk kehidupan yang kita jalani. Lebih spesifik lagi, kebiasaan yang dibahaskan bukanlah sesuatu yang bersifat besar, melainkan justru membentuk kebiasaan-kebiasaan kecil yang dilakukan sehari-hari. Kebiasaan merapikan tempat tidur setelah bangun, menyikat gigi bagian depan terlebih dahulu, cara menekan
CONVERSATION
KURIKULUM (4)
KURIKULUM (4)
By >Andito
Dan dalam catatan inilah kurikulum homeschooling Keluarga Nandito akan dituliskan, setelah dalam catatan-catatan sebelumnya lebih bercerita kepada visi pendidikan keluarga. Karena visi pendidikan keluarga adalah 'why', sedangkan kurikulum adalah 'how'. Jadi, bila ada yang mau homeschooling dan menanyakan seputar kurikulumnya, maka saya akan bertanya kembali, "Apakah sudah menentukan visi pendidikan keluarganya?" Bila sudah, maka kurikulum lebih mudah ditemukan dan dirumuskan. Sebagaimana
CONVERSATION
TANTANGAN
TANTANGAN
By >Andito
Dalam hidup ini, niscaya selalu terdapat tantangan dalam setiap jalan yang kita pilih. Sikap kita dalam menghadapi tantangan itulah yang akan menentukan apakah diri kita akan tetap melanjutkan perjalanan atau memutuskan menyerah dan mencari tujuan atau jalan yang lain, yang dianggap tantangannya tidak akan sebesar sebelumnya.Dalam acara Parents' Club Rumah Inspirasi kemarin, sekitar 30-an orangtua praktisi homeschooling berkumpul
CONVERSATION
TANGGA
TANGGA
By >Andito
Semalam, dalam sebuah forum coaching homeschooling bersama Rumah Inspirasi, kami membahaskan tema TANGGA. TANGGA yang dimaksud ini adalah tahapan yang perlu dirancang oleh orangtua agar anak dapat mencapai apa yang menjadi tujuannya. Ada dua TANGGA yang menjadi pembahasan: tangga PERSONAL dan tangga PROFESIONAL. Untuk tangga PROFESIONAL, sedikit lebih mudah membahas dan mencernanya, karena terkait dengan tahapan-tahapan saat anak mulai menunjukkan minat
CONVERSATION
MAGANG
MAGANG
By >Andito
Setelah sekian hari tidak menuangkan catatan, waktunya kembali mengeluarkan apa yang ada di dalam pikiran, agar terbiasa untuk terus mengeluarkan setelah menerima banyak sekali masukan. Masukan informasi yang dimaksud sungguh berdatangan dari berbagai arah. Mulai dari buku, video di Youtube, media sosial, grup WA sampai peristiwa keseharian sebagaimana saat mengobrol atau menonton bersama anak. Dan kali ini tentang MAGANG-lah yang
CONVERSATION
PENTING, TIDAK MENDESAK
PENTING, TIDAK MENDESAK
By >Andito
Setiap keluarga niscaya memiliki prioritasnya sendiri, tergantung pada apa yang dianggap sebagai kebutuhan atau keinginan juga nilai-nilai yang dianut pada keluarga tersebut.Bila menggunakan kuadran prioritas, disarankan agar dalam keseharian kita berfokuslah pada apa yang penting dan tidak mendesak. Dan kapankah sebaiknya kita melakukan hal-hal yang dianggap penting dan tidak mendesak tersebut? Atau apa saja yang termasuk dalam kategori penting
CONVERSATION
MAJU TERUS
MAJU TERUS
By >Andito
Semalam, saya dan Nur akhirnya bisa membuat podcast yang berisi dokumentasi perjalanan homeschooling keluarga kami setelah tertunda dua bulan. Jadi semalam podcast-nya berisi refleksi dua bulan sekaligus. Inginnya membuat podcast refleksi setiap bulan. Dan begitulah, aneka hal yang dianggap lebih prioritas pun didahulukan sehingga bulan lalu kami tidak membuat podcast. Bagi kami, membuat podcast mengenai perjalanan homeschooling keluarga kami membantu
CONVERSATION
KURIKULUM (3) - (MASIH) VISI PENDIDIKAN KELUARGA
KURIKULUM (3) - (MASIH) VISI PENDIDIKAN KELUARGA
By >Andito
Melanjutkan catatan seputar kurikulum yang dipakai dalam keseharian homeschooling keluarga Nandito. Dan sebagaimana catatan sebelumnya, kalau berbicara kurikulum berarti perlu menentukan visi pendidikan keluarganya terlebih dahulu. Bila ditentukan menjadi dua kata, maka visi pendidikan keluarga Nandito adalah menjadi PEMBELAJAR MANDIRI. Karena apa? Karena sangat dimungkinkan akan bermunculan profesi baru di masa anak-anak kita akan berkarya kelak, yang pada saat yang
CONVERSATION
PERCAYA
PERCAYA
By >Andito
Pernahkah kita merasa bahwa anak kita itu kok biasa-biasa saja, tidak menunjukkan prestasi seperti anak lain seusianya? Pernahkah kita merasa kalau anak kita belum mencapai atau menguasai sebuah skill atau kemampuan sebagaimana anak lain seusianya? Saya pernah merasakannya dan pernah melakukan sebuah hal yang sangat saya sesali kepada anak saya karena merasa terintimidasi dengan pencapaian anak lain yang seusianya. Pada
CONVERSATION
Subscribe to:
Posts
(
Atom
)
Popular Posts
-
Suatu hari, aku melihat Olympus datang kepadaku dengan berseri-seri sepulang dari menemani Mama Nur berbelanja di salah satu minimarket di d...
-
Bersyukur, sudah hampir dua minggu, rutinitas subuh untuk olahraga berjalan kaki sudah berjalan dengan baik. Berdua Mas Andit, kami sama-sam...
-
MENULISKAN, MUMPUNG MASIH BISA MERASAKAN Setelah Eksplorasi Penggalang Oase 2019 ke Kampung Zuhud, Dusun Sukajadi, Desa Hegarmanah, Ke...
-
www.graphicsfactory.com Memiliki pohon kersen yang berbuah lebat di halaman sebelah rumah, terkadang membuat kami berpikir atas apa yang bis...
-
Pukul 5.15 WIB, kami sekeluarga sudah bangun dan sudah siap berangkat menuju ke Hotel Bumi Wiyata, Margonda, Depok, tempat diselenggaraka...
-
Mengajak Yanthi dan Oji untuk berenang adalah merupakan salah satu cita-cita terpendamku terhadap keduanya. Memperkenalkan keduanya dengan k...
-
Perjalanan ini menjadi perjalanan perdana kami sekeluarga, aku, Nur, Oji dan Yanthi travelling bersama dengan menggunakan kereta ekonomi men...
0 comments:
Post a Comment