Kegiatan Olympus, 6 tahun, bersama teman-teman di Klub OASE hari Rabu kemarin. Diawali panahan, bermain futsal, dan diakhiri dengan memenuhi undangan Om Hadi Setiawan dan Mbak Khadijatus Zulaeha untuk menginap 2 malam di rumahnya di daerah Bekasi.

Hari ini, sungguh berbahagia mendapat kabar kalau Oji dapat kesempatan untuk belajar dan kini sudah bisa naik sepeda di sana 😃🙏👍

Hari pertama Oji latihan futsal bersama Coach Pras Oktav dan teman2 Klub Oase di Gudang Futsal, Kalimalang.

Kenangan pun melayang ke masa saat hari pertama Oji latihan renang setahun yang lalu, dimana Oji saat itu terlihat tidak terlalu bersemangat untuk latihan renang karena masih takut tenggelam dan malu2. Kini, Oji sudah semakin nyaman berlatih renang, bahkan sudah memperoleh piala pertamanya.

Maka, selama Oji masih mengatakan mau latihan lagi, semoga futsal menjadi bagian dari olahraga yang digemarinya. Amin.
Semangat terus ya Oji

#BahagiaAdalah Di umur Oji ya ke-6 tahun ini, salah satu hal yang terlihat dia minati adalah belajar bermain piano. Yang membuat aku selalu takjub adalah dia selalu datang kepada kami dengan wajah yang berbinar2 melapor sudah berhasil memainkan sebuah lagu baru. Seperti contoh lagu Happy Birthday yang direquest Yanthi adiknya.

Sampai saat ini setidaknya sudah 7 lagu yang dikuasainya. Semoga merupakan minat yang bertahan terus. (Nur)

Piala perdana Oji di bidang renang: Juara I untuk kategori renang gaya bebas dan Juara III untuk kategori penilaian kaki dalam renang, dalam rangka kompetisi renang internal Klub Bina Taruna Jakarta.

Sebuah prestasi yang patut dikenang. Semoga menjadi penyemangat bagi Oji untuk dapat terus belajar dan belajar menguasai teknik demi teknik renang sehingga menjadi ilmu yang bermanfaat baginya dan lingkungannya.

Terima kasih ya Eyang Putri atas segenap supportnya untuk Oji

Latihan melompat dari pinggir kolam dan langsung meluncur berenang dengan gaya bebas tanpa papan.

Hasil latihan Oji selama ini semakin terlihat hasilnya. Terima kasih ya, Eyang Putri 😃

Dapat otopet pegas bersama dari Eyang Putri, sore ini coba dijajal di jalan aspal sekitar rumah yang sepi.



Dan sore ini, Oji belajar tentang pentingnya fokus dalam menaiki kendaraan. Jatuh dua kali dan terluka di lutut yang sama, akhirnya digendong mamanya sampai ke rumah.

Pengalaman adalah guru yang terbaik 😉

Hooking, salah satu tahapan yang harus dikuasai dalam memanah, sebelum melepaskan anak panah ke sasaran :)

Melalui permainan monopoli internasional, Oji belajar tentang transaksi, menghitung uang, peluang, mengenal negara dan belajar menerima kekalahan serta tetap rendah hati bila menang.

Bagiku, ini adalah momen bonding yang penting. Sebuah investasi jangka panjang untuk masa depan kami sebagai keluarga... :)

Saat sedang melihat-lihat foto dokumentasi perjalanan ke Salatiga, ini salah satu foto yang menyentuh hatiku. Sebuah momen berharga, saling menyayangi sejak kecil.

Semoga menjadi kenangan berharga bagi kami dan mereka :,)

Salah satu kebahagiaan di pagi hari saat melihat kedua anak tercinta sama-sama berlatih menulis dan menggambar. Dua-duanya sudah OK pegang pulpennya sepertinya... ;)

Akhirnya tiba hari yang ditunggu-tunggu oleh Olympus (Oji) yaitu hari dimana dia berulang tahun. Oji berulang tahun yang ke-6 tepat tanggal 9 july 2015 yang lalu.

Salah satu kado yang sudah lama diidamkan oleh Olympus adalah mobil remot cicak yang bisa berjalan didinding.
Jadilah eyang putri yang menghadiahi mobil remot yang dipesan lewat internet, karena ternyata di Gembrong sudah nggak dijual katanya. Betapa bahagianya saat pagi ketika dia bangun tidur eyang putri langsung memberikan sebuah bingkisan kado, walau dia hanya mengira-ngira, "Mama sepertinya ini mobil remot" he he

Sekitar jam 10 pagi aku bersama Oji, Duta dan Yanthi ikut rombombongan ibu yang berangkat ke kantor Asri. Setelah mengedrop ibu dikantor,  aku bersama anak-anak diantar le Gana ke Rumah mbak Mella fitriansyah untuk mengambil cake yang sudah dipesan. Sesampai di rumah mbak Mella ternyata banyak sekali kerabat mbak Mella yang sedang membantu mbak Mella membuat pesanan kue kering untuk lebaran. Sambil menungguh le Gana mengisih galon air kangen untuk dirumah, lumayanlah aku bisa membantu sedikit  menghias kue kering. Eaah ternyata asyik juga ya. Jadi pengen suatu hari belajar bijin kue kering..:-)

Setelah dari rumah mbak Mella, kami langsung diantar pulang le Gana pulang kerumah. Lucunya sepanjang perjalanan Oji penasan banget ingin sekali melihat kue ulang tahunnya. "Aku bilang kan surprise ji" he he

Sampai dirumah aku juga sudah berencana membuat nasi tumpeng dengan aneka lauknya untuk makan malam bersama keluarga. Kali ini yang memasak nasi kuningnya bibi Ima, aku bagian memasak lauk-pauk dan menghias tumpengnya. Sementara Oji masih terus merayu Mamanya, ingin melihat kue ulang tahunnya katanya "sebentar saja Ma". Akhirnya dia kuminta tidur siang dan bangun disore hari agar waktu tak terasa lama,  dan ketika makan malam sudah siap, semuanya sudah mandi dan siap-siap barulah kami sekeluarga kumpul untuk makan malam dan doa bersama.

SURPRISE, setelah doa bersama, tibalah sesi meniup lilin, Oji terlihat bahagia sekali. Akhirnya dia bisa melihat kue ulang tahunnya. Dan dia bahagia sekali mendapatkan banyak kado dari Kak Yudhis, kak Tata dan Duta sepupunya.

Berkah Oji dihari ulang tahunnya semua kado yang dia dapat adalah favoritnya :-)